Dinyatakan DITERIMA di bank MANDIRI.
Akbar antusias mengisi peluang di setiap instansi (bank, kantor, ladang lima, dll, star up, dll). 10 hari yang lalu, ia cerita kalau habis tes di BI, tp belum pengumuman. Curhatnya sepulang dr tes. Ia bangga dg BI (bumn) karena tak memandang ras, kesehatan , atau yg lain. Nah, kabar itu buka peluang bahwa dia punya kesempatan tuk kerja di bumn. Dia sadar akan kekurangan dan kelebihannya.
Yang dia inginkan adalah karier. Harapan dan keinginan kumunajatkan pada allah. Pro kontra bekerja di bank buatku gamang.
Sebelum ada pengumuman, munajatku buatnya hanya satu. Ya allah, jika bank itu engkau ridhoi maka luluskanlah tesnya. Tapi jika tidak, panggil dan berikanlah pekerjaan yang terbaik.
Ternyata, BI blm ada pengumuman. Tp mandiri yg nerima duluan.
Diterima berarti putusan Tuhan. Aku bangga bercampur gamang. Apa yang harus aku lakukan.
Kadang disela2 perbincangan masalah bank, kami tak menemukan kesepahaman. Ini yang buatku gamang.
Apakah ini semua karena sempitnya pemahamanku tentang bank.
Harapan Raka, ia ingin memperbaiki generasi keluarga besar Merto menjadi berakhlak baik, terpelajar, dan bertakwa.
* Sumber gambar: Pinterest
